Penelitian ini di lakukan di Kecamatan ... Kabupaten .... Tujuan penelitian adalah : 1) Mengidentifikasi factor-faktor apa saja yang perlu dipertimbangkan dalam pengembangan agribisnis hortikultura 2) Memahami perkembangan pelaksanaan agribisnis hortikultura di Kecamatan ... serta peluang yang dapat ditingkatkan baik untuk pasaran Nasional maupun Internasional. 3) Memahami strategi pengembangan agribisnis hortikultura.
Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian ini merupakan penelitian surve dengan cara evaluasi normative yang dilakukan untuk mengevaluasi factor internal dan ekternal yang berpengaruh terhadap strategi pengembangan agribisnis hortikultura di Kecamatan ... Kabupaten .... Sedangkan jenis penelitian yang akan dilakukan adalah metode studi kasus. Tehinik analisan SWOT ( Strength, Weakness, Opportunity dan Threats)
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) .Perkembangan agribisnis hortikultura di Kecamatan ...pada pertumbuhan sedang. 2).Perkembangan agribisnis hortikultura di Kecamatan ... masih dapat di tingkatkan baik dari segi kualitas maupun kuantitas asalkan dikelola secara baik mengingat kesesuaian agroekologi dan lahan yang masih tersedia. 3). Dengan dukungan Kebijakan Pemerintah maka dapat diharapkan perkembangan agribisnis hortikultura di Kecamatan ... dapat berkembang dengan pesat. 4). Berdasarkan diagram SWOT posisi agribisnis hortikultura di Kecamatan ... pada kuadran I yang berarti grand strategi atau strategi Utama adalah strategi agresif, sedangkan berdasarkan matrik internal berada pada kuadran V yang berarti strategi pengembangn agribisnis hortikultura pada strategi pertumbuhan dan Stabilitas. Dengan demikian Strategi pengembangan agribisnis hortikultura dengan dukungan Pemerintah Daerah lewat bantuan modal kerja serta pendampingan oleh petugas dalam hal peningkatan kelembagaan dan peningkatan teknologi akan mempercepat proses peningkatan produktifitas dan kualitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar